SUKABUMI. LingkarJabar – Kerap terjadinya dugaan intimidasi oleh oknum yang mengatasnamakan wartawan di Kalangan Kepala Sekolah SD Negeri serta para guru di wilayah Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi. Mereka pusing karena mendapatkan perlakuan yang kurang pantas dari oknum wartawan. Hal itu diungkapkan salah satu Kepala Sekolah berinisial (DM) kepada awak media, pada Selasa 04 Februari 2025.
“Para oknum wartawan kerap melakukan intimidasi hingga berujung ke arah pemerasan dengan modus akan memberitakan masalah di sekolah tersebut jika tidak memberikan nominal uang tertentu.” ungkapnya.
“Oknum tersebut mendatangi sekolah dan akan mengacak-acak sekolah yang ada di wilayah Kecamatan Nagrak,” sambungnya.
DM mengaku, pihaknya sangat wellcome pada para media atau siapapun yang datang ke lembaga selama tidak arogan dan prosedural sesuai dengan SOP serta menjunjung tinggi kode etik jurnalistik.
“Merasa kesal atas perlakuan para oknum terebut karena sering sekali datang ke sekolah dengan cara tidak humanis dan santun, sehingga pihak kepala sekolah menyampaikan informasi kepada media ini,” jelasnya.
Apabila nanti datang kembali pihak sekolah, lanjut DM, pihaknya akan mengambil sikap tegas untuk melaporkan oknum wartawan tersebut karena terindikasi ada intimidasi dan berujung pemerasan.
“Upaya hukum berencana di tempuh untuk melaporkan kepada APH dengan tahapan koordinasi kami dengan pihak dinas terkait agar dapat membatu dalam memecahkan solusi yang kami alami di sekolah dengan memberikan bukti otentik sebagai bahan untuk dilaporkan.” beber DM.
“Kami berharap kepada dinas terkait dan APH segera memberikan tindakan tegas kepada para oknum wartawan tersebut. Karena hal ini dapat menjatuhkan nama baik wartawan, serta hal tersebut akan merusak citra wartawan/jurnalis, dan hal tersebut dapat menggangu ketertiban dan keamanan masyarakat,” pungkasnya.