WARUNGKIARA, Lingkarjabar.com — Dukungan untuk mensukseskan pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio untuk Balita tidak henti-hentinya diberikan oleh Pemerintah Desa Damarraja , Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat.
Kegiatan pemberian Imunisasi yang sebagian di gelar di Tujuh Posyandu dengan serentak pada hari ini, sangat baik disambut oleh warga Desa Damarraja. Dibantu dengan petugas kesehatan puskesmas Warungkiara kegiatan tersebut berjalan dengan lancar.
Kepala Desa Damarraja Ade Suparman atau yang sering disapa Ade Ukut yang diwakili oleh Kepala Dusunnya Lina mengatakan, tidak hanya pemberian imunisasi saja. Pihaknya juga mendukung untuk mensukseskan hari Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio.
“Ya inikan vaksinasi karena ada kejadian luar biasa yang terjadi di Provinsi Jawa Barat beberapa waktu lalu, maka dari itu ini untuk mengantisipasi agar tidak menyebar ke wilayah kami,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, ada tujuh posyandu yang tersebar dibeberapa kedusunan beserta jumlah Bayi atau Balita yang mengikuti PIN Posyandu Damarraja satu (1) sebanyak dua puluh delapan (28) peserta.
” Selain posyandu Damarraja 1 ada punosyandu Damarraja 2 sebanyak 20, Posyandu Damarraja 3 sebanyak 65, Posyandu Damarraja 4 sebanyak 32,
Posyandu Damarraja 5 sebanyak 50,
Posyandu Damarraja 6 sebanyak 55 dan
Posyandu Damarraja 7 sebanyak 36,” jelasnya.
Ia berharap dengan upaya tersebut dapat mendorong para orangtua agar semua anak-anak Balita (bawah lima tahun), seluruhnya mendapatkan vaksin, tidak ada yang terlewati.
“Semoga dengan kerja sama ini, baik itu Dinas Kesehatan dan perangkat desa bisa menyisir anak-anak yang belum ditetesi vaksin polio. Apalagi dengan kejadian luar biasa (KLB) ini, anak-anak juga diulang kembali vaksinnya (polio),” pungkasnya.