Berita  

PPIHD Kabupaten Sukabumi Gelar Rakor Persiapan Pemulangan Jemaah Haji

 

Sukabumi. lingakrjabar – Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Daerah (PPIHD) Kabupaten Sukabumi menggelar rapat koordinasi persiapan pemulangan jemaah haji tahun 1446 Hijriah / 2025. Rapat tersebut dilaksanakan di Aula Gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kementerian Agama, Kompleks Asrama Haji Pusbangdai Cikembar, Kamis (12/6/2025).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sukabumi, H. Dadang, menyampaikan bahwa rapat ini melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, kepolisian, Kodim, Dinas Perhubungan, dan Satpol PP.

“Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan rapat koordinasi semua pihak terkait untuk pemetaan titik kumpul kepulangan jemaah haji. Insyaallah, penjemputan jemaah akan dilaksanakan di Pusbangdai, mengingat tidak adanya akses penjemputan langsung ke Bandara Soekarno-Hatta maupun Asrama Haji Bekasi,” ungkap H. Dadang.

Baca Juga :  Pelepasan 435 Jemaah Haji Garut oleh Bupati dan Dirjen PHU Kemenag RI

Ia menambahkan, kesiapan fasilitas di Pusbangdai menjadi perhatian utama, terutama karena kedatangan jemaah haji dijadwalkan pada malam hari. Faktor keamanan dan kenyamanan jemaah menjadi prioritas.

“Kita persiapkan kebutuhan seperti keamanan, fasilitas penjemputan, serta armada bus yang standby. Pusbangdai juga perlu ditata lebih nyaman karena jemaah akan datang dalam kondisi lelah di malam hari,” jelasnya.

Bagi jemaah haji yang mengalami sakit saat kepulangan, akan dirujuk ke rumah sakit di sekitar Embarkasi Jakarta-Bekasi. Namun, jika keluarga menghendaki perawatan di daerah asal, maka proses pemulangan akan disesuaikan. Biaya perawatan di Embarkasi akan menjadi tanggung jawab panitia setempat, sedangkan setelah diserahterimakan kepada keluarga, biaya menjadi tanggung jawab pribadi.

Baca Juga :  Kepedulian Bhabinkamtibmas Polsek Cisaat , melayat warga binaannya

Untuk teknis penjemputan di bandara, hanya beberapa orang dari panitia yang mendapat akses untuk mengawal bus jemaah. Hal ini merupakan tanggung jawab penuh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta-Bekasi.

“Kami juga menghimbau agar penjemput tidak berkerumun di Pusbangdai, apalagi karena kedatangan berlangsung malam hari. Kami ingin proses penerimaan jemaah berlangsung tertib dan nyaman,” tambah H. Dadang.

Dijadwalkan, Kloter 6 akan tiba di Embarkasi sekitar pukul 00.00 pada Minggu dini hari dan diperkirakan sampai di Pusbangdai pada pagi harinya.

Sebagai informasi, hingga hari ini tercatat hanya tiga jemaah asal Kabupaten Sukabumi yang meninggal dunia selama menjalankan ibadah haji. Sementara kondisi kesehatan jemaah lainnya relatif stabil dan dapat ditangani dengan baik.