BANJAR, LingkarJabar – Hujan deras dengan intensitas tinggi mengakibatkan longsornya tebing setinggi 20 meter di jalan nasional, tepatnya di sekitar Situs Makam Singaperbangsa Cikadu Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, pada Senin 16 Desember 2024 malam. Longsoran tersebut menutup jalan dan menyebabkan kemacetan arus kendaraan hingga mencapai 3 km, memaksa pengalihan lalu lintas ke jalur alternatif.
“Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.00 WIB saat hujan lebat. Alhamdulillah, tidak ada korban dalam kejadian ini. Kami segera menangani longsoran tersebut,” ujar Yudi, petugas BPBD Kota Banjar.
Kata Yudi, tak lama setelah insiden longsor, hujan deras juga menyebabkan pohon tumbang di belokan Cikadu Purwaharja, yang kembali menghalangi arus lalu lintas.
“Kita dengan cepat langsung melakukan evakuasi pohon tumbang yang menutup badan jalan dengan menggunakan mesin senso,” sambungnya.
Kasat Lantas Polres Banjar, AKP Otong Rustandi, melaporkan bahwa pohon tumbang terjadi sekitar pukul 18.13 WIB. Timnya segera melakukan pengecekan dan melaporkan situasi ke grup tanggap bencana untuk penanganan segera oleh aparat dan relawan.
“Pohon tumbang dapat kami bersihkan dengan cepat, sehingga lalu lintas di jalan nasional bisa kembali lancar dalam waktu singkat,” jelasnya.
Akibat pohon tumbang, kemacetan sempat berlangsung selama kurang lebih 40 menit, namun berkat respons cepat petugas, situasi dapat diatasi.
“Kami mengimbau kepada pengguna jalan untuk tetap berhati-hati, menjaga jarak aman, dan prioritaskan keselamatan, mengingat cuaca buruk masih mungkin terjadi,” tambahnya. (Johan)
