BOGOR, LINGKARJABAR – Pemerintah Kabupaten Bogor kembali menunjukkan komitmennya untuk mempercepat penurunan angka kasus stunting dengan meluncurkan Rumah Cegah Stunting (Ceting) di Desa Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur. Peresmian dilakukan oleh Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, pada Selasa 10 Desember 2024. Dengan ini, jumlah Rumah Ceting di Kabupaten Bogor menjadi dua, setelah sebelumnya dibuka di Tamansari.
Dalam acara tersebut, juga dilakukan pemberian makanan bergizi kepada balita yang mengalami stunting dan ibu hamil dengan kondisi energi kronis (KEK). Selain itu, bantuan sosial berupa sembako disalurkan kepada 100 Kepala Keluarga (KK) dan lanjut usia (Lansia) sebagai bagian dari upaya penanganan kemiskinan ekstrem dan pengangguran di Kecamatan Sukamakmur.
Bachril Bakri menekankan pentingnya Rumah Ceting sebagai sarana untuk memberikan makanan sehat dan bergizi, yang berdampak positif bagi pertumbuhan fisik dan kognitif anak-anak. Ia berharap prevalensi stunting dan jumlah balita stunting di Kabupaten Bogor dapat menurun sebelum akhir tahun ini.
Saat ini, angka kemiskinan ekstrem di Kabupaten Bogor tercatat sebesar 0,73 persen. Pj. Bupati menyatakan bahwa bantuan yang diberikan hari ini bersifat sementara, dan pihaknya berencana untuk meningkatkan pendapatan masyarakat melalui program usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Camat Sukamakmur, Bakri Hasan, juga menyampaikan terima kasih kepada Pj. Bupati atas peresmian Rumah Ceting. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi dalam mengatasi berbagai masalah di wilayah Sukamakmur, termasuk stunting, peningkatan pendidikan, dan penanganan kemiskinan ekstrem. (**)
