Hujan Disertai Angin Kencang Porak Porandakan Belasan Tenda Pedagang di Lapangan Bhakti Kota Banjar

BANJAR, LINGKARJABAR – Hujan deras yang disertai angin kencang memporak-porandakan belasan tenda pedagang di pusat hiburan rakyat yang berlokasi di Lapangan Bhakti, Taman Kota Banjar, Jawa Barat, pada Rabu 11 Desember 2024. Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 13.46 WIB ini terjadi dengan sangat cepat.

Menurut keterangan Asep, seorang pedagang cilok keliling, angin tiba-tiba bertiup sangat kencang dan langsung menerbangkan belasan tenda yang ada di lokasi tersebut. Tak berselang lama, hujan deras mengguyur kawasan itu. Asep yang menyaksikan kejadian hanya bisa terdiam sambil mencari tempat berteduh.

“Kejadiannya sangat cepat, saya hanya mendengar suara gemuruh. Tiba-tiba angin bertiup kencang dan menerbangkan beberapa tenda di sini,” ujar Asep.

Baca Juga :  Hujan Deras Picu Longsor di Dusun Cimanggu, Bagian Dapur Rumah Warga Jebol

Setelah kejadian, sejumlah pedagang langsung berdatangan ke lokasi untuk memeriksa kondisi tenda mereka. Informasi mengenai kerusakan tenda tersebar cepat di antara para pedagang.

Eka Tirawati, salah satu pedagang yang terdampak, mengaku tidak mengetahui persis bagaimana kejadian tersebut berlangsung. Ia hanya mendapatkan informasi bahwa tenda tempat ia berjualan telah porak-poranda akibat angin kencang.

“Saya tidak tahu persis kejadiannya. Saya hanya mendapat kabar bahwa tempat berjualan saya berantakan karena angin kencang,” ucap Eka.

Eka segera mendatangi lokasi untuk memastikan kondisi tenda miliknya. Sesampainya di lokasi, ia mendapati tenda miliknya dan beberapa tenda lain dalam kondisi rusak parah. Ia bersama pedagang lain langsung bergotong-royong membereskan tenda yang rusak.

Baca Juga :  Hujan dan Angin Kencang Landa Banjarsari Ciamis, Pedagang Kaki Lima Alami Kerugian

“Begitu sampai di lokasi, memang terlihat beberapa tenda porak-poranda akibat terjangan angin. Ada juga yang mengalami kerusakan parah,” jelasnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pemilik CV Ria Grup, pihak penyelenggara acara hiburan rakyat di lokasi tersebut, belum memberikan keterangan terkait jumlah kerugian yang dialami para pedagang akibat kejadian ini. Namun, berdasarkan pantauan pada malam hari, acara tetap berlangsung meskipun beberapa pedagang memilih tidak berjualan karena tenda mereka mengalami kerusakan. (Johan)