BANJAR, LINGKARJABAR – Warga Lingkungan Cibulan, RT 05 RW 04, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat, digegerkan dengan adanya teror ketuk pintu dan jendela rumah.
Kejadian teror tersebut rata-rata terjadi pada tengah malam hingga menjelang pagi hari. Alhasil, warga merasa resah dengan adanya kejadian itu.
Menurut Ketua RW 04, Entis Sutisna, teror ketuk pintu rumah itu terjadi sekitar pukul 00.00 WIB. Bahkan ada pemilik rumah yang namanya terdengar ada yang memanggil.
Entis melanjutkan untuk di wilayah RW 04 ada sebanyak 5 rumah warga yang menjadi korban teror ketuk pintu. Terakhir terjadi pada Minggu (8/9/2024) dini hari.
“Betul, kejadiannya itu sekitar jam 12 malam mengetuk pintu rumah sambil memanggil nama itu yang bikin aneh dan bikin resah warga,” kata Entis Sutisna. Kamis (12/9/2024).
Ia menjelaskan, peristiwa itu terjadi berulang-ulang. Saat pemilik rumah mengecek ke luar namun tidak ada satu orang pun.
“Ada yang bilang tidak ada orang, ada juga yang menceritakan ada terlihat orang tapi tidak jelas,” jelasnya.
Lebih lanjut, Entis menambahkan, dengan adanya kejadian tersebut warga merasa resah dan khawatir terjadi hal yang tidak diinginkan.
“Warga tentu merasa resah karena khawatir ada kejadian yang tidak diinginkan,” tambahnya.
Selain terjadi di lingkungan RW 04, kejadian teror serupa juga dialami warga di wilayah RT 02 RW 05, Lingkungan Cibulan, Kelurahan Banjar, Kecamatan Banjar, Kota Banjar.
Teror ketuk jendela itu terjadi di rumah Yana Suryana, peristiwa yang membuatnya heran tersebut terjadi pada satu minggu lalu.
“Ada sekitar satu minggu ke belakang, kejadiannya sekitar 02.30 WIB dini hari,” kata Yana Suryana.
Yana mengatakan, ketika terdengar suara mengetuk kaca jendela ia langsung bangun dan mengecek. Namun, ia tidak menemukan siapapun.
“Saya bangun tapi nggak ada orang, suaranya keras. Saya kira hal biasa tapi sebelumnya juga ada masyarakat lain bilang sama ngalamin,” pungkasnya.
Akibat sering mendapat teror pintu kini warga masyarakat Cibulan mulai meningkatkan kewaspadaan .
Di temui di kantor kelurahan, Sukmana selaku Lurah Banjar menyapaikan bahwa dirinya telah menerima lamporan dari ketua Rukun Warga (RW) terkait peristiwa teror ketuk pintu yang meresahkan warga.
“Memang betul kami sudah menerima laporan dari RW terkait teror yang di anggap cukup meresahkan warga dan kami akan segera menindaklajuti laporan tersebut,”ujar lurah Banjar Sukmana.
Lanjut Sukmana bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan Danramil dan akan segera menindak lanjutinya, dan menghimbau kepada masyarakat agar selalu waspada oleh setiap kejadian apalagi menjelang Pilkada di khawatirkan hal hal seperti ini bisa saja sengaja di buat agar warga masyarakat resah.
“Kami tadi juga sudah berkoordinasi dengan danramil insyaalloh besok kami bersama porkopimcam akan menemui warga agar warga tetap tenang dan tak lagi resah,”ujar Sukmana.
Lurah juga menghimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan dan kembali mengaktifkan ronda (Jaga malam) sebagai antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang.
“Saya selaku Lurah telah menghimbau kepada warga agar meningkatkan kewaspadaan termasuk mengaktifkan kembali jaga malam (Ronda) dan semoga pelaku nya akan segera di di tangkap. (Johan)