BANJAR. LingkarJabar – Badan Pengurus Cabang (BPC) Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia (Gapensi) Kota Banjar sukses menggelar Musyawarah Cabang (Muscab) VI dengan mengusung tema “Konsolidasi Organisasi Menuju Kota Banjar yang Masagi dan Istimewa”. Acara ini diselenggarakan pada Senin (19/5/2025) di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Banjar.
Kegiatan Muscab VI ini bertujuan untuk melaksanakan pemilihan pengurus baru serta memperkuat konsolidasi organisasi dalam meningkatkan kinerja pengurus ke depan. Ketua BPC Gapensi Kota Banjar, Erik Gofar, menyampaikan harapannya terhadap kepengurusan baru yang akan berfokus pada peningkatan kontribusi industri konstruksi dan jasa di Kota Banjar.
“Dengan kepengurusan baru, kami berharap dapat meningkatkan kinerja dan kontribusi Gapensi Kota Banjar dalam memajukan industri konstruksi dan jasa di Kota Banjar,” ujar Erik Gofar usai acara.
Mengusung tema “Konsolidasi Organisasi Menuju Kota Banjar yang Masagi dan Istimewa”, Erik menegaskan komitmen Gapensi Kota Banjar untuk terus berkontribusi dalam pembangunan kota melalui industri konstruksi dan jasa yang berkualitas.
“Sebagai kepengurusan baru, kami berkomitmen untuk memberikan kontribusi nyata dalam membangun Kota Banjar ke arah yang lebih baik dan berkualitas,” tegasnya.
Muscab VI kali ini dihadiri oleh seluruh pengurus Gapensi Kota Banjar, perwakilan dari perusahaan konstruksi dan jasa, serta berbagai stakeholder terkait. Kegiatan ini menjadi ajang penting bagi para pengurus dan anggota untuk saling berbagi pengalaman, pengetahuan, dan ide kreatif dalam memajukan industri konstruksi dan jasa di Kota Banjar.
“Muscab VI ini juga menjadi momen tepat bagi pengurus serta anggota untuk saling berbagi pengalaman, pengetahuan, dan ide kreatif dalam upaya memajukan Kota Banjar tentunya,” tambahnya.
Erik Gofar berharap, dengan terbentuknya kepengurusan baru, Gapensi Kota Banjar dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada anggota dan masyarakat, memperluas kerja sama dengan pemerintah, stakeholder, serta industri terkait. Beberapa fokus utama yang akan digarap antara lain:
- Meningkatkan Kualitas Pelayanan: Menciptakan layanan yang lebih efektif dan efisien untuk anggota dan masyarakat.
- Kerja Sama Strategis: Membangun sinergi dengan pemerintah dan stakeholder untuk kemajuan industri konstruksi di Kota Banjar.
- Peningkatan Kompetensi Anggota: Melalui pelatihan dan pendidikan guna meningkatkan daya saing di industri konstruksi.
“Dan yang terakhir, mewujudkan Kota Banjar yang Masagi dan Istimewa. Kami ingin berkontribusi melalui industri konstruksi dan jasa yang berkualitas dan berkelanjutan,” pungkas Erik Gofar.
Dukungan penuh juga datang dari Pemerintah Kota Banjar dan berbagai stakeholder yang berharap kepengurusan baru mampu meningkatkan kinerja serta mewujudkan visi Kota Banjar yang lebih Masagi dan Istimewa. (Joe)