BOGOR, LJ – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Cigombong adalah forum musyawarah tahunan pada pemangku kepentingan di tingkat Kecamatan Cigombong untuk mendapatkan masukan mengenai kegiatan prioritas pembangunan di wilayah kecamatan Cigombong untuk kemudian diusulkan ke tingkat kabupaten bogor tentang usulan ataupun masukan dari setiap desa untuk menyepakati rencana kegiatan lintas desa ditingkat kecamatan Cigombong dan Masukan itu sekaligus sebagai dasar penyusunan Rencana Pembangunan Kecamatan yang akan diajukan kepada Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berwenang sebagai dasar penyusunan Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah Kabupaten bogor pada tahun berikutnya..
Musrenbang Kecamatan Cigombong dilakukan setiap tahun pada bulan februari dengan keluaran berupa Dokumen Rencana Pembangunan Kecamatan (sesuai dengan PP No. 08 Tahun 2008) serta masukan untuk renja SKPD Kecamatan Penyelenggara Musrenbang Kecamatan adalah Kecamatan bertugas untuk menyiapkan teknis penyelenggaraan Musrenbang Kecamatan Cigombong serta mempersiapkan dokumen Rancangan Rencana Pembangunan Kecamatan Cigombong.
Musrenbang kecamatan tidak semata-mata menyepakati prioritas yang ada didesa yang diusulkan Musrenbang desa, tetapi untuk menghasilkan prioritas masalah dan kegiatan yang menjadi urusan kewenangan wajib dan pilihan pemerintah daerah. Selain itu Musrenbang juga merupakan forum pendidikan warga agar menjadi bagian aktif dari tata pemerintahan dan pembangunan dikabupaten bogor untuk tahun berikutnya.
Terkait hal tersebut, hari ini pemerintah kecamatan Cigombong menggelar Musrembang tahun 2021 untuk pengajuan tahun berikutnya.yang dihadiri oleh Bapeda, Staf ahli, DPMD, Kemendes,Camat Cigombong,Sekcam Cigombong, kapolsek Cijeuk – Cigombong, Danramil 2123, kepala Desa, UPT pertanian, UPT pajak, Kepala puskesmas, KUA dan Ketuaa MUI..bertempat diaula kantor UPT Pendidikan Cigombong. Kamis (04/02/2021)
Musrembang tahun 2021 kali ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya. dimana dimasa pandemi Covid 19 ini kegiatan musrembang kecamatan Cigombong digelar secara virtual dan pesertanyapun dibatasi hanyar 25 orang..ungkap Minarso Camat Cigombong
Minarso Camat Cigombong juga mengatakan walaupun pelaksanaan musrembang kali ini berbeda dari tahun sebelumnya karena dibatasi serta kondisinya masih pandemi Covid 19.akan tetapi makna dari musrembang itu sendiri tidak terganggu.cuman untuk pemgajuan yqng menjadi skala prioritas akan kami bahas lagi dalam 2 atau 3 hari kedepan.sehubungan karena kondisi masih pandemi Covid 19 dan juga dibatasi waktunya.
Akan tetapi saya rasa pengajuan yang menjadi prioritas masih pada bidang bidang seperti biasa yaitu infrastruktur, pendidikan,ditambah dengan pariwisata dan koperasi (UMKM) hanya prioritas paling kita kepenangan ekonomi dan kepenanganan Covid 19..ungkap Minarso
Minarso jjuga menjelaskan bahwa untuk pengajuan pembangunan kantor kecamatan Cigombong yang rencana kita akan ajukan tahun ini, kita masih terbentur dengan status lokasi lahan. Dimana pihak MNC Land masih belum memberikan hibah tanahnya yang berlokasi didesa wates jaya bersebelahan dengan mesjid Al aziim. Seandainya permohonan tanah tersebut tahun ini belum di acc, paling kita ngambil alternatif lain yaitu pembangunan dilokasi semulanpaling kita pundurkan ke belakang pembangunan gedungnya. Mudah mudahan saja nanti kita ada titik temu dan kantor pemerintah kecamatan Cigombong bisa segera dibangun..pungkasnya (Iyang/Red)